LimasisiNews, Sleman (DIY) –
Disperindag Sleman terus berupaya berbenah dan memberikan pelayanan terbaik kepada para pedagang yang menempati lokasi pasar transit Sidokarto, Godean.
Kalau kemarin ada keluhan pedagang dan konsumen mengenai lahan yang selalu becek saat hujan, saat ini Disperindag bersama Dinas PU sudah mulai membenahi area pasar transit Sidokarto dengan pemadatan menggunakan pasir dan batu (sirtu). Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi supaya saat hujan lahan tidak lagi becek.
“Kami terus berproses, bahkan saat sudah ditempati pedagang. Apa yang kurang yang harus dibenahi, ya, kita tindak lanjuti. Misal, seperti saluran air, pembuangan limbah ikan, sampah dan lain-lain,” ucap Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kabupaten Sleman, Dra Tina Hastani, M.M., kepada awak media ini melalui pesan singkat WhatsApp (WA), Kamis (26/01/2023).
Di samping itu, untuk menarik konsumen, Dinas Perindag juga melakukan branding program Gempar Sleman serta melakukan sosialisasi dan promosi baik kepada konsumen maupun pedagang. Selama menempati pasar transit, para pedagang juga dibebaskan dari beban retribusi.
Tina menambahkan, saat ini Dinas Perindag juga sedang melakukan pendataan para pedagang yang ingin pindah ke lokasi transit lain atau tetap di Sidokarto. Para pedagang juga diberikan kesempatan waktu untuk memilih lokasi pasar transit yang diinginkan.
“Saat ini dilakukan pendataan fix pedagang yang di Sidokarto karena kemarin mereka kita beri waktu untuk milih atau berpindah tempat antar pasar transit. Misal, kuliner belut ke Sidokarto atau dari Sidokarto ke hobis dengan berbagai reasoning,” imbuhnya.