Tanjung Balai – Limasisinews.com
Pada hari Rabu tgl 08 September 2021 Kapal Patroli KP. II- 1023 Sat Pol Airud Polres Tanjung Balai melaksanakan tugas Patroli Perairan di wilayah perairan Tanjung Balai Asahan. Sekira pukul 13.40 wib lego jangkar di koordinat :
N 2º 59′ 10.2084″
E 99º 51′ 07.0272″
Untuk melakukan tugas pengawasan dan pemeriksaan terhadap kapal yang diduga membawa TKI ilegal, barang ilegal atau barang yang dilarang keluar /masuk melalui perairan Tanjung Balai.
Sat Pol Airud Polres Tanjung Balai yang diawaki team Regu IV, AIPTU Holid dan AIPDA S. Butar-butar. SH. Melaksanakan tugas POLMAS PERAIRAN dengan Public speaking, berupa :
* Keselamatan Berlayar agar terlebih dahulu :
- Periksa mesin,
- Melengkapi dan membawa dokumen kapal
- Melengkapi dan membawa alat-alat keselamatan berlayar seperti JAKET Pelampung, Ring boy, APAR dan Kotak P3K.
* Menjadi Mitra Polri dalam memelihara situasi Kamtibmas dengan memberikan informasi jika ada mengetahui pelanggaran atau ini kejahatan seperti :
- TKI Ilegal yang keluar atau masuk dengan cara menumpang di kapal,
- barang2 illegal seperti Ballpress dan NARKOBA.
* Sosialisasi adaptasi kebiasaan baru tentang pencegahan penularan Covid-19 Kepada Masyarakat Awak kapal Nelayan Kota Tanjung Balai agar tetap mentaati himbauan pemerintah yaitu 5M ttg Protokoler Kesehatan seperti, Memakai Masker yang benar, Menjaga Jarak 1,5 meter dari sesamanya, Mencuci tangan menggunakan Sabun dengan Air bersih yang mengalir, menghindari Kerumunan dan mengurangi mobilitas. serta menerapkan Pola makanan sehat dan istirahat yang teratur.
*Pemeriksaa Kapal 1 (satu) giat yaitu Kapal Patroli KP. II- 1023, melakukan pengejaran satu unit kapal yang datang dari arah Laut tujuan Tanjung Balai, diposisi/koordinat :
N 2º 59 ‘ 11.7564″
E 99º 51’ 12.1608″
Kapal tersebut dapat dihentikan,
sebelum melakukan Pemeriksaan kapal, Petugas patroli melakukan cek Suhu Tubuh Awak kapal dengan menggunakan alat Termo Scan
Dan hasil pemeriksaan kapal adapun nama kapal tersebut adalah TANPA NAMA DAN TANDA SELAR.
GT. – No. – . Dinakhodai oleh Marhalim, datang dari laut tujuan Tanjung Balai.
Dokumen kapal Tidak Lengkap, Selanjutnya kepada Nahkoda diberi peringatan, himbauan dan arahan untuk selalu waspada, menjaga keselamatan berlayar dan bekerja dilaut dengan Jumlah Abk/penumpang 3 orang.
Muatan kapal fiber berisi ikan, dan tidak ada yang temukan barang- barang ilegal atau yang melanggar hukum. Kejadian menonjol Nihil, Penegakan Hukum Nihil dasn situasi kamtibmas di wilayah hukum perairan Kota Tanjung Balai hingga sekarang masih aman dan kondusif.
Dewanto Silalahi