“Sekarang saya mau tahu dari mana, lha, wong, data sama dokumen saja saya tidak tahu. Semua, kan, yang ngurus Jogoboyo,” tandasnya.
Sementara itu, ditemui di lokasi yang sama, Dani Eko Wiyono tim pendamping dari salah satu warga yang menjadi korban dugaan mal administrasi terkait dugaan pemalsuan sertifikat tanah miliknya yang diklaim oleh pihak Kalurahan Maguwoharjo juga sangat menyayangkan sikap Jogoboyo tersebut.
“Sangat disayangkan jika ada Jogoboyo yang sikapnya seperti itu.Seharusnya dia mendukung lurahnya yang mau bongkar kebobrokan administrasi dari pemerintahan lurah yang dulu,lha kok ini malah lurahnya mau lihat dokumen kelurahan saja tidak boleh sama Jogoboyonya,ada apa?” tandasnya.
Dani pun mendukung sepenuhnya langkah yang diambil Kasidi selaku lurah yang baru untuk membongkar semua permasalahan yang ada di Kelurahan Maguwoharjo.
Beberapa kali tim pendamping dan media mencoba mendatangi Kalurahan, Jogoboyo terkesan menghindar dan enggan menemui.
Arifin/ed. MN