LimaSisiNews
Senin, 12 Mei 2025
No Result
View All Result
  • News
    • Internasional
    • Siantar – Simalungun
    • Peristiwa
    • Regional
    • Nasional
    • Hukrim
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Wisata
  • News
    • Internasional
    • Siantar – Simalungun
    • Peristiwa
    • Regional
    • Nasional
    • Hukrim
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Wisata
No Result
View All Result
LimaSisiNews
  • NEWS
  • SIANTAR – SIMALUNGUN
  • PERISTIWA
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • HUKUM
  • ENTERTAINMENT
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
  • WISATA
Home Nasional

Sejumlah Rumah Warga Retak-Retak, Diduga Imbas Aktivitas Blasting

by Redaksi
14/01/2022
in Nasional
15
SHARES
100
VIEWS

LimasisiNews, Lebak –

Warga kampung neglasari desa pamubulan merasa resah mendapati rumah mereka retak-retak. Warga menduga aktivitas blasting atau peledakan di area Quary PT Cemindo gemilang menjadi biang keroknya.

Getaran dirasakan oleh sejumlah warga, terutama warga kampung Neglasari depan SDN 2 pamubulan Desa pamubulan kecamatan Bayah kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Warga Desa Bayah Timur, Marto mengaku dirinya mewakili keluarganya yang ada di kampung Neglasari desa pamubulan Aktivitas blasting di PT Cemindo Gemilang membawa dampak yang tak baik bagi rumah warga yang ada dikampung Neglasari desa pamubulan.

Adapun dampak yang ditimbulkan akibat aktivitas blasting ini, kata dia menyebabkan sejumlah bangunan rumah warga menjadi retak dan banyak warga ketakutan karena khawatir rumah mereka akan roboh.Kalau lama-kelamaan digoncang seperti ini bangunan rumah akan hancur,” keluhnya.

kerusakan akibat getaran blasting tersebut, rata-rata terjadi pada bagian dinding rumah. Semua kerusakan sama berupa retakan seperti dampak gempa. ungkapnya.

“Kami akan meminta ganti rugi kepada pihak perusahaan. Bayangkan, bangunan di sekitar banyak yang retak. Kalau saja ada pemberitahuan dari perusahaan sejak awal maka kami tidak akan berada di dalam rumah,” katanya.

Perusahaan, harusnya melakukan deteksi terhadap dampak dari aktivitas blasting hingga mendeteksi sejauh mana radius akibat aktivitas tersebut.

“Jika memang akan dilakukan pengeboman minimal ada pemberitahuan kepada masyarakat agar tidak berada didalam rumah pada saat melakukan blasting. Kami minta pihak PT Cemindo Gemilang untuk segera mengatasi masalah ini.” Tandas Marto

Marto meminta pihak perusahaan jalan Quariy di cor supaya ketika hujan tidak biecek kejalan nasional lll,dan bila musim panas debunya minta ampun saya dari tahun 2013 hingga sekarang sudah kenyang menghisap debu,saya minta pihak perusahaan PT Cemindo agar dievaluasi. cetus Marto

Terpisah kepala sekolah SDN 2 Pamubulan, Ika Sanika S,Pd mengaku bahwa gedung sekolah SDN 2 Pamubulan retak-retak akibat kegiatan blasting ledakan dari Quary PT Cemindo gemilang, dulu sudah pernah disampaikan kepihak PT Cemindo melalui petugas CSR, tetapi belum ada tindakan apapun sampai saat ini, hingga sekarang gedung sekolah masih retak-retak, ditambah lagi ledakan kemarin yang cukup menghawatirkan, ungkapnya.

Dikonfirmasi pihak PT Cemindo Gemilang bagian CSR, Burhan via WhatsApp sejauh ini blasting menggunakan sesuai dengan SOP, dengan tetap mematuhi kaidah-kaidah pemblastingan, terangnya terkait keluhan warga ada mekanisme dan selalu kita sikapi secara bijak, singkat Burhan via WhatsApp.

(Sumantri)

Tags: Headline
Share6SendShare

Berita Terkait

Gerrr, Alun-alun Wates Bernostalgia Ala Tempoe Doeloe

Mei 11, 2025

LimaSisiNews, Kulonprogo (DIY) - Gerrr, Gerakan Ruang Rupa-rupa, kegiatan yang dibalut dengan nuansa Nostalgia Tempoe Doeloe yang di selenggarakan oleh Dinas...

Dua Kajari Hingga Dua Kajati, Belum Bisa Rampungkan Kasus Dana Hibah Pariwisata Sleman, Kinerja Kejaksaan Dipertanyakan

Mei 10, 2025

LimaSisiNews, Sleman (DIY ) - Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah Pariwisata Sleman sudah dua tahun berlalu, namun selama itu juga...

Kejari Tepis Isu Penetapan Status Tahanan Kota Terhadap Tersangka Kasus Dana Hibah Pariwisata Sleman

Mei 10, 2025

LimaSisiNews, Sleman (DIY) - Kejaksaan Negeri (Kejari) Sleman menepis adanya isu terkait penetapan tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah pariwisata...

Berita Terbaru

DI Yogyakarta

Gerrr, Alun-alun Wates Bernostalgia Ala Tempoe Doeloe

Mei 11, 2025
DI Yogyakarta

Dua Kajari Hingga Dua Kajati, Belum Bisa Rampungkan Kasus Dana Hibah Pariwisata Sleman, Kinerja Kejaksaan Dipertanyakan

Mei 10, 2025
DI Yogyakarta

Kejari Tepis Isu Penetapan Status Tahanan Kota Terhadap Tersangka Kasus Dana Hibah Pariwisata Sleman

Mei 10, 2025
DI Yogyakarta

Rumah Makan Bu Tiwi tan Tlogo, Pioneer Menu Masakan Sego Berkat di Gunungkidul

Mei 10, 2025
DI Yogyakarta

Penetapan Tersangka Kasus Dana Hibah Pariwisata Sleman, Dani: Jangan Ada Manipulasi dengan Alasan Kesehatan

Mei 9, 2025
DI Yogyakarta

Launching Pesan Sembada, Harda Kiswaya: Ini Sebagai Langkah Awal Pertanian Sleman untuk Lebih Maju, Mandiri, dan Modern

Mei 9, 2025
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

©2024 LimaSisiNews.com

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
    • Internasional
    • Siantar – Simalungun
    • Peristiwa
    • Regional
    • Nasional
    • Hukrim
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Wisata

©2024 LimaSisiNews.com

rotasi barak berita hari ini danau toba

You cannot copy content of this page

https://limasisinews.com/