Menurut Sutresno, kondisi drainase yang ada terlalu kecil dan tak mampu menampung debit air yang tinggi. Sehingga air menggenangi rumah warga.
“Bila curah hujan cukup deras rumah warga disini digenangi air, ini sudah terjadi sejak 2 Tahun belakangan,” ungkap Sutresno.
Pantauan Wartawan di lokasi Senin Siang, Pemerintah dalam hal ini PUPR Batubara mulai melakukan normaliasi Parit dengan menggunakan Excavator mini yang dimulai dari Jalan Pelajar Kelurahan Lima Puluh.
(Dwi)