LimaSisiNews, Klaten (Jawa Tengah) –
Gelaran Shining Klaten Arts Festival diikuti oleh ratusan seniman dan grup seni lokal Klaten, di pelataran Monumen Juang 45 Klaten, Sabtu (16/09/2023) malam.
Berbagai jenis kesenian yang ditampilkan menghibur masyarakat yang menyaksikan even tersebut.
Rangkaian penampilan seni dibuka dengan musikalisasi Pendongeng Pereng asal Jatinom. Dalam penampilannya, para pendongeng yang terdiri dari pria wanita berbagai usia, menceritakan potensi wisata di Kabupaten Klaten, mulai dari wilayah Kecamatan Wonosari hingga Prambanan tak luput untuk ditampilkan.
Musik dari kesenian Gejog Lesung pun bertalu-talu mengiringi pentas kolaborasi seni itu. Disambung dengan tari kontemporer yang ditampilkan penari cilik dari Pondok Seni Dika hingga mengajak flash mob tamu undangan dan masyarakat yang menyaksikan, ikut bergerak mengikuti irama musik.
Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Klaten, Sri Nugroho mengatakan gelaran ini berlangsung selama tiga hari, yaitu dimulai Jumat (15/09/2023) kemarin.
“Kegiatan merupakan bentuk apresiasi kepada pelaku seni budaya di Kabupaten Klaten,” katanya.
Sri Nugroho mengatakan, acara ini diisi dengan gelaran berbagai karya seni dengan puncaknya pagelaran seni ketoprak yang didukung seniman senior, Yati Pesek. Gelaran ini ditutup pada Minggu (17/09/2023) siang, yang dimeriahkan dengan Parade Karawitan 26 kecamatan.