“Mudah-mudahan nasi goreng ini terus membawa berkah di sana dan masyarakat serta konsumen lebih banyak dan bisa datang kesana (Taman Kuliner Klaten),” ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Klaten, Sri Mulyani menyampaikan terima kasih kepada seluruh PKL dan juru parkir yang menghadiri undangan untuk Ngopi Bareng. Ia menjelaskan bahwa tujuan Ngopi Bareng untuk menjalin silaturahim dan berdiskusi atau mendengarkan keluh kesah para PKL serta juru parkir.
Ia memaparkan bahwa setelah adanya pandemi Covid-19, Pemerintah terus membangkitkan geliat ekonomi khususnya para PKL antara lain dengan adanya relokasi dari alun-alun ke Jalan Bhali, Car Free Day di Jalan Mayor Kusmanto, Car Free Day di kecamatan serta program Car Free Night yang telah dilaksanakan.
Ia menyebut bahwa selanjutnya yang akan diperbaiki adalah Matahari Klaten yang akan direnovasi menjadi Klaten Town Square, yang tentu membutuhkan kantong parkir yang luas. Maka PKL di depan Masjid Raya harus dipindahkan ke Taman Kuliner Klaten Jalan Mayor Kusmanto.
“Kebijakan ini sudah kami siapkan lebih baik, layak, dan nyaman. PKL dan juru parkir turut serta dalam memperbaiki wajah Klaten. Dan membangun Kabupaten Klaten tugas kita bersama untuk Klaten yang lebih keren, maju, mandiri, dan sejahtera,” pungkasnya.
Arifin/ed. MN