LimasisiNews, Simalungun –
Warga Masyarakat Nagori Huta Parik menerima kehadiran perwakilan PT. PP Pak Yus selaku Humas, dan Pak Hariyanto dari PT. Motive Mulia (Merah Putih Baton) diawali pernyataan kekecewaan masyarakat atas keberadaan batching plant tanpa koordinasi dan komunikasi yang baik kepada pihak pemerintah desa dan pada kesempatan tersebut pihak PT. PP dan PT. Motive Mulia menyampaikan permintaan maaf dan sosialisasi tentang Batching Plant yang dibangun di Nagori Huta Parik, sekaligus ijin tidak keberatan dari warga masyarakat Huta Parik.
Dalam sosialisasi tersebut disampaikan Bahwa Batching Plant dibangun untuk mendukung proyek nasional jalan tol, dan kehadiranya diharapkan memberikan manfaat bagi warga masyarakat sekitar dan diakui bahwa keberadaan batching plant memberikan dampak lingkungan kebisingan dan Kesehatan namun pihak PT. Motive Mulia bersedia memberikan konvensasi kepada masyarakat terdampak setiap bulannya.
Disampaikan juga pada pertemuan tersebut PT. Motive Mulia bersedia menampung tenaga kerja warga setempat dan CSR bagi Desa, sesuai kesepakatan bersama antara warga masyarakat yang dihadiri Aidil Safria (Kepala Desa), Sahrul Efendi (Ketua BPD), Seluruh Gamot/Kadus dan perwakilan warga terdampak dgn pihak PT. Motive Mulia dalam hal ijin tidak keberatan di bangunnya Batching Plant di Huta V Nagori Huta Parik dengan tidak mengabaikan dampak lingkungan yang ditimbulkan dari keberadaan batching plant tersebut.
Diakhir pertemuan disampaikan Humas PT. PP Pak Yus bahwa pihak PT. PP siap berdampingan dengan warga dan menerima keluhan untuk hal hal yang diperlukan warga.
(SE)