LimaSisiNews, Yogyakarta – (DIY)
Penyelenggaraan “Wiwitan Poso” di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan tradisi baru. Tradisi Wiwitan Poso ini dirancang dan disiapkan sebagai ikhtiar untuk mengawali bulan suci Ramadhan.
Memadukan atmosfer religiusitas dengan kesenian serta gerakan ekonomi kerakyatan bernama “Pasar Kangen”, tahun 2023 Polda DIY ikut menyelenggarakan Wiwitan Poso sebagai bukti keistimewaan Yogyakarta serta sebagai wahana membangun persaudaraan dan persatuan.
Lewat program tersebut, Polda DIY membuka diri dan menciptakan ruang silaturahmi sehingga mengharap masyarakat untuk memeriahkan Wiwitan Poso dengan menikmati pasar kangen, pertunjukan seni serta melihat lukisan hasil karya pelukis profesional.
Acara Pasar Kangen “Wiwitan Poso” yang digelar di Lapangan Mapolda DIY pada 17 Maret 2023 pukul 15:00 WIB hingga 22:00 WIB. Kemudian pada 18 dan 19 Maret 2023 dimulai pada pukul 10:00 hingga 22:00 WIB.
Gelar Pasar Kangen “Wiwitan Poso” ini bertujuan untuk mengawali ibadah puasa dengan kesucian lahir dan batin, meningkatkan perekonomian masyarakat mulai dari UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) menampilkan Yogyakarta sebagai kota budaya melalui kolaborasi antara petugas keamanan dengan para pelaku seni.
Selain itu, Polri dalam melaksanakan tugas pokok dilaksanakan dengan berkolaborasi bersama elemen masyarakat serta membuka diri bahwa Polri adalah pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.
Terkait Pasar Kangen Wiwitan Poso yang akan diselenggarakan oleh Polda DIY, Butet Kertaradjasa menyampaikan bahwa acara ini baru pertama kali dilakukan oleh Polri.