LimaSisiNews, Sleman (DIY) –
Seperti tahun-tahun sebelumnya, Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat kembali akan menggelar tradisi tahunan, Upacara Labuhan Merapi di Sri Manganti, Kapanewon Cangkringan.
Acara tahunan ini merupakan peringatan kenaikan takhta Sri Sultan HB X sebagai Raja Jogja. Acara ini juga sebagai salah satu daya tarik bagi wisatawan.
Lurah Umbulharjo, Cangkringan Danang Sulistyo mengatakan, masyarakat Lereng Merapi juga membuat Gunungan Panyengkuyungan dengan maksud agar seluruh masyarakat Lereng Merapi diberkahi hidup bahagia dan sejahtera.
Gunungan dan perlengkapan yang dibutuhkan dalam upacara adat, seperti jajan pasar, tumpeng, kemenyan, dan sebagainya atau uba rampe dibawa menggunakan Mobil Jeep bersama dengan peserta kirab ke Petilasan Mbah Maridjan. Setelah tiba di gerbang masuk, pasukan bregada dan peserta kirab turun lalu menggotong gunungan menuju petilasan.