LimaSisiNews, Klaten (Jawa Tengah) –
Baru-baru ini banyak ditemukan remaja di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah yang memiliki kelainan seksual. Ditengarai para remaja ini adalah penyuka sesama jenis (gay).
Peningkatan jumlah gay di Klaten terlihat saat pandemi Covid-19 yang lalu. Lebih parah lagi, para remaja yang menjadi penyuka sesama jenis tersebut berasal dari kalangan remaja rata-rata masih usia pelajar antara SMP dan SMA.
Meningkatnya jumlah gay kalangan remaja yang masih berusia antara SMP dan SMA di Klaten ini diduga karena terpengaruh gaya hidup dan publik figur yang saat ini menjadi panutan remaja.
Hal tersebut menjadi perhatian khusus dari Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Klaten yang berupaya untuk menekan laju pertambahan nya.
‘’Deteksi awal munculnya penyimpangan seks sesama lelaki di kalangan remaja usia SMP dan SMA, kemungkinan akibat gaya hidup dan media yang menampilkan publik figure bergaya seperti itu, sehingga mereka kemudian mencontoh,’’ tutur Sekretaris KPA Klaten, dokter Ronny Roekmito, Jumat (07/07/2023).
Lebih lanjut Rony mengatakan, ada remaja laki-laki usia SMP atau SMA yang menjadi gay karena faktor ekonomi, akan tetapi jumlahnya tidak banyak.
