Terkait alokasi anggaran dalam pemanfaatan Dana keistimewaan, Aris menuturkan, untuk pengelolaan dan budidaya Pegagan dikelola oleh Kelompok bersama “Sekar Prima” yang terdiri dari anggota PKK dan pengelola Desa Prima, dibawah pembinaan dari Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
“Adapun bantuan Keuangan Khusus Dana Keistimewaan Desa Prima (pendampingan DP3AP2 DIY) senilai Rp500.000.000,- di Tahun 2024,” tuturnya.
Lebih lanjut Aris mengatakan, kegiatan panen raya pegagan tersebut merupakan kegiatan kolaborasi OPD DIY, Kabupaten dan Kalurahan yang diarahkan langsung oleh Gusti Putri.
“Harapannya, agar dapat fokus mengembangkan potensi wilayah dalam pemberdayaan masyarakat sehingga dapat menambah pendapatan petani, khususnya kelompok petani pegagan Sekar Prima,” tutupnya.
AR