Rombongan tersebut kemudian bermain di muara pantai sebelah timur pemecah gelombang Pantai Glagah dan berjalan di air setinggi pinggang dari arah timur ke arah barat. Saat kembali ke timur korban menyeberang terlalu ke selatan dengan kondisi air agak dalam. Karena tidak bisa berenang mengakibatkan korban tenggelam.
“Korban berhasil ditemukan tim SAR Pantai Glagah sekitar pukul 17.30 WIB dalam kondisi telah meninggal. Sedangkan empat korban lainnya berhasil selamat, dengan satu korban atas nama Defita Tania Engelin Situmorang dilarikan ke rumah sakit Rizki Amalia Temon untuk mendapat perawatan medis. Kami mengimbau kepada pengunjung objek wisata pantai agar tidak mandi di laut dan mengawasi putra putrinya saat bermain air ombak,” katanya.
Arifin