“Hal ini bukan tanggung jawab kami karena waktu kejadian yang tertera di dalam video tersebut, siswa di luar proses belajar. Memang betul siswa yang terekam di video adalah murid di sini, pada hari ini si anak tidak masuk sekolah. Yang jelas mengenai viralnya video tersebut anak sudah di luar pantauan kita. Segala aktivitas siswa di luar sekolah menjadi tanggung jawab orang tuanya. Terkait hal itu bisa ditanyakan kepada orang tuanya saja,” jelas Kepala Sekolah didampingi dua orang guru pendidik dan seorang anggota komite sekolah, Kamis (05/12/2024).
Pihak sekolah sudah sering kali mengingatkan kepada murid-muridnya untuk berhati-hati dalam menggunakan handphone (HP) atau gadget. Tidak boleh menggunakan sembarangan.
“Pasca kejadian ini kami bersama komite sekolah berencana akan mengadakan rapat, memanggil orang tuanya untuk melakukan klarifikasi,” terangnya.
“Selanjutnya kita akan melakukan upaya dengan melakukan diskusi, supaya tidak terulang kembali dan akan melakukan langkah memberikan himbauan tentang penggunaan Handphone,” imbuhnya.
BW & AR/Ed. MN