“Indikator pekerja perangkat daerah yang harus dipenuhi adalah terkait dengan inovasi dan gerakan anti korupsi” tutur Sri Mulyani.
Sementara Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI Wawan Wardiyana menyampaikan bahwa KPK memiliki tiga pendekatan Trisula pemberantasan korupsi yang pertama Pendidikan dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang anti korupsi, kedua Pencegahan dengan memperbaiki sistem lewat gratifikasi dan LHKPN, yang ketiga Penindakan untuk memberikan efek jera bagi para pelaku tindak korupsi.
“Trisula pemberantasan korupsi butuh peran serta masyarakat baik itu di pendidikan, pencegahan, dan penindakan. Hari ini terbukti Kabupaten Klaten termasuk dalam pemerintahannya berkontribusi dalam pemberantasan korupsi dalam rangkaian acara Kenduri Pengawasan 2023,” jelas Wawan.
Selanjutnya Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI bersama Forkopimda dan tamu undangan mengunjungi seluruh pelayanan atau stand yang ada di Grha Bung Karno Klaten.
Terakhir, puncak acara kenduri pengawasan akan ditutup dengan pentas musik akan dilaksanakan malam di hari yang sama di Halaman Grha Bung Karno dengan menampilkan band musik Wanimuni dan Guyon Waton.
Arifin/ed. MN