Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga menyorot mahalnya harga kebutuhan pokok, sulitnya masyarakat mendapatkan pekerjaan, dan mahalnya biaya pendidikan.
Lebih lanjut, Anies menyebut Yogyakarta merupakan kota yang berperan besar dalam perjalanan Indonesia dari masa kemerdekaan, revolusi sampai sekarang.
“Jogja adalah satu kota yang dalam sejarahnya selalu mengambil peran penting untuk Republik ini. Jadi, di saat Jakarta genting, dalam tekanan, Jogja pernah jadi ibu kota,” kata Anies lewat keterangan pers.
Yogyakarta, sambung Anies, menjadi kota yang menampung anak-anak dari berbagai daerah Indonesia untuk kuliah.
“Yogyakarta merupakan kota pendidikan yang menjadi rujukan bagi kota-kota di Indonesia, sebuah kota yang memberi perhatian pada pembangunan manusia yang tinggi. Kami ingin membawa pesan memajukan Indonesia adalah memajukan kualitas manusia. Jogja adalah salah satu contoh bagaimana perhatian kepada pendidikan, kepada kesehatan, termasuk pada lansia itu sangat tinggi,” paparnya.
Lebih lanjut, Anies berharap Yogyakarta dapat menjadi salah satu rujukan pembangunan Indonesia ke depan.
Dalam kesempatan tersebut Anies juga berpesan kepada masyarakat Jogja untuk tetap tenang, jaga kondusifitas, jaga keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung dan saat pemilu nanti.
Arifin/ed. MN