LimaSisiNews, Kulonprogo (DIY) –
Ada yang istimewa dalam Apel Besar Hari Pramuka ke-63 tahun 2024 pada Rabu (14/08/2024). Dalam acara tersebut ditampilkan tari kolosal dari Dinas Pariwisata Kabupaten Kulonprogo yang sontak membuat suasana makin meriah.
Diketahui tari kolosal yang berjudul “Junjung Pandu Mrahaswara” tersebut adalah hasil karya Joko Mursito sendiri. Selain sebagai Kadispar Kulonprogro, Joko Mursito juga dikenal sebagai seorang seniman.
Tari kolosal yang dipentaskan tersebut melibatkan 350 personil dari Gugus Depan (Gudep) Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Pengasih, Gudep Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Pengasih, Gudep Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Pengasih, Gudep Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Wates, dan para pelaku wisata di Kulonprogo.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kulonprogo, Joko Mursito, S.Sn., M. A., saat dihubungi melalui telepon selulernya, Jumat (16/08/2024).
“Tari kolosal yang dipentaskan ini melibatkan 350 personil dari Gugus depan (Gudep) SD Negeri 3 Pengasih, Gudep SMP Negeri 1 Pengasih, Gudep SMK Junjung Pandu Mrahaswara Karya Joko Mursito Tampil Memukau dalam Apel Besar Hari Pramuka Ke-63 di Alun-alun Wates, SMK Negeri 1 Pengasih,Gudep SMA Negeri 1 Wates, dan para pelaku wisata di Kulon Progo,” ungkap Joko Mursito.
“Ngarso Dalem Sri Sultan HB X sampai memberikan Standing Applause saat menyaksikan tari kolosal Junjung Pandu Mrahaswara dalam Apel Besar Hari Pramuka Ke-63 yang dilaksanakan di Alun Alun Wates, kemarin, Rabu (14/8/2024),” lanjutnya.
Joko Mursito menjelaskan, ada pun sinopsis dari tari kolosal tersebut adalah sebagai berikut;
