“Dari Glagah kemudian kita ke Alun-alun Wates, disana kita ada pameran foto kegiatan capaian dana keistimewaan di Kulonprogo, terutama di Dinas Pariwisata Kabupaten Kulonprogo sekaligus malam itu juga kita akan meresmikan lampu alun-alun yang di tahun 2024 ini dibangun menggunakan anggaran Dana keistimewaan (Dais) melalui dinas pariwisata Kulonprogo sekaligus nanti pameran foto,” lanjutnya.
Lebih lanjut Ia menjelaskan secara konsep untuk memamerkan karya foto-foto tersebut masing-masing foto akan dipasang pada lampu-lampu yang akan diresmikan.
“Nadi konsepnya nanti pameran foto ini akan kita letakkan di lampu-lampu yang jumlahnya sekitar 72 . Satu titik lampu nanti akan dipasang 1 foto kegiatan. Nantinya para tamu undangan, kepala – kepala OPD dan Forkopimda akan kita ajak keliling untuk melihat pameran foto dan lampu yang sudah diresmikan,” jelasnya.
Selanjutnya para tamu akan diberi senter lampu penerangan tempo dulu (senter) untuk melihat foto-foto itu secara langsung dengan diterangi oleh lampu senter itu. Setelah selesai, kemudian langsung menuju panggung bersama masyarakat untuk menggelar gebyar musik dan juga pesta kembang api.
Yang akan tampil besok antara lain Aldabra dan para penyanyi yang sudah terkenal serta ada juga penampilan dagelan Mataram, dan puncak kegiatan akan diakhiri dengan pesta kembang api.
“Tentunya kegiatan ini didukung oleh beberapa pihak dan juga tentunya dana keistimewaan, kepolisian dari Polres Kulonprogo, pol PP, dinas perhubungan, TNI, Kesbangpol dan tentu juga BPBD, pemadam kebakaran, Dinas kesehatan serta teman-teman media. Konsep kita memang tahun ini agak berbeda kita pakai dua titik dengan nuansa yang berimbang secara religi dan hiburan,” pungkas Joko Mursito.
AR