LimaSisiNews, Yogyakarta (DIY) –
Diawali dengan berpantun ria, Ponco Hartanto S.H., M.H. mantan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) DIY yang saat ini menjabat sebagai Kajati Jawa Tengah memberikan pesan khusus kepada Kajati DIY yang baru, Ahelya Abustam S.H., M.H. dalam sambutannya di acara pisah sambut Kajati DIY, Jumat (14/06/2024) malam.
“Saya telah bertugas di DIY selama 1 tahun 4 bulan. Sebetulnya itu bukan waktu yang lama, karena Jogja juga merupakan rumah kami, jadi seperti pulang kampung,” ungkap Ponco dalam sambutannya.
Ponco mengatakan dihitung – hitung dibandingkan dengan pejabat terdahulu ternyata Ia paling lama bertugas di DIY.
“Kalau dihitung, kalau kita melihat tempelan-tempelan foto di kantor, ternyata saya paling lama, ternyata tidak ada yang menjabat setahun Kajati, Kejagung terdahulu yang bertugas di Jogja,” katanya.
“Tapi semua itu sang yang utama yaitu karena di Jogja sangat istimewa dan banyak pesan. Karena disini saya mendapatkan amalan puasa dari Ngarso Dalem. luar biasa saya rasakan dan saya jalani dengan ikhlas. Dan Alhamdulillah diberi waktu satu tahun, sampai tuntas, itu pesan yang sangat luar biasa,” lanjutnya.
Ia menceritakan awal diberi mandat ke Jogja, Ia menanyakan ke jaksa agung kenapa kok dipulangkan ke Jogja, dan Setelah melakukan evaluasi dan profiling, ternyata Jogja beda dengan wilayah yang lain. Menurutnya masing-masing daerah punya spesifikasi.
Setelah dilakukan profiling, ternyata Jogja itu Mafia tanah. Banyak orang yang kuliah di Jogja, tinggal di Jogja karena Jogja memang adem ayem untuk menikmati hari tua. Sehingga dimanfaatkan oleh para mafia tanah yang dilakukan secara terstruktur, masif dan by desain.