Huta Bayu Raja – Limasisinews.com
Sejumlah limbah yang dipuskesmas Huta Bayu Raja ditemukan pada Sabtu sore (22-10-2021) pada pukul 14.30 WIB.
Puskesmas Huta Bayu Raja tempatnya masyarakat untuk berobat segala keluhan yang dialami penderita penyakit, pada masyarakat yang dimanapun keberada permukimannya.
Segala sampah yang dimiliki puskesmas tidak diperdulikan dan dibuang dengan sembarangan dan tidak diolah, sementara pengolahan ipal pengilingan limbah dipuskesmas Huta Bayu Raja berada di lokasi/tempat, ipal puskesmas tersebut tidak berguna, sehingga limbah tersebut dapat menyebarkan pencemaran lingkungan hidup, menyebabkan timbulnya virus dilingkungan masyarakat setempat
Nyatanya pimpinan puskesmas Dokter Erik Sidabutar tidak open dengan sisa-sisa bungkus obat-obatan, yang dibuang sembarangan, impus yang terdapat disekitar dibelakang puskesmas tersebut tampak berserakan.
Terlihat pada awak media yang sedang intrograsi dipuskesmas Huta Bayu Raja, alat penggiling yang berada di wilayah kesehatan tersebut, bersekitar berbulan-bulan tidak berfungsi.
Pantauan awak media kelokasi, memang benar itu terjadi dilokasi puskesmas huta bayu raja, tak ada satu pun jajaran puskesmas yang perduli didalam lingkungan tersebut, mau pun kepala puskesmas Huta Bayu Raja, kepada bapak kepala lingkungan hidup harus segera memberi sangsi kepada kepala puskesmas tersebut.
Sampai berita ini turun ke meja redaksi pihak kepala puskesmas tidak bisa dikompirmasi melalui seluler/WA nya.
Tim/Red