LimasisiNews, Simalungun –
Terkait Masalah data pokok pendidikan (Dapodik) yang tidak diverifikasi dan di validasi oleh Kemendikbudristek kembali dikritisi oleh warga dari berbagai elemen masyarakat.
Pasalnya ada para peserta tes PPPK guru di kabupaten Simalungun yang sudah tidak aktif lagi mengajar, namun entah kenapa berkas bisa lengkap dan ketika mengikuti tes, akhirnya lulus masuk menjadi PPPK.
Seperti yang terjadi di SD negri 094121 Hutaparik, Kecamatan Ujung Padang, Kabupaten Simalungun. Ada seorang guru honor bernama (YDA) sudah resign 5 tahun yang lalu, namun namanya bisa kembali tercantum di Dapodik, sehingga yang bersangkutan bisa ikut tes PPPK guru tahap 2.
Mirisnya peserta seleksi PPPK yang dimanipulasi datanya tersebut terpaksa menggeser guru honorer negeri yang sudah tahunan menjadi pendidik aktif di SD yang di kepalai oleh Basa Sarumpaet. Info yang didapat dari sumber terpercaya menjelaskan hal itu terjadi diduga karna orang tua si Yuspita Delfriani Aritonang merupakan kepsek di SD Negeri 094121 Huta Parik, kuat dugaan berkasnya sudah dimanipulasi oleh pihak sekolah, sehingga bisa memenuhi persyaratan apalagi dengan bantuan Korwil diknas Kecamatan Ujung Padang.
Pada saat Reporter LimasisiNews mengkonfirmasi kepada Korwil Diknas Kecamatan Ujung Padang Benni Marsal Lubis, pada tanggal 22 Desember 2021 yang lalu mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui bahwa Yuspita Delfriani Aritonang lulus dalam seleksi PPPK dan juga telah menghubungi Kepsek SD 094121 Huta parik dan Kepsek Basaria Sarumpaet mengatakan anak nya telah keluar dari data Dapodik dan akan memberikan pernyataan secara tertulis tidak akan melanjutkan mengikuti seleksi PPPK. Namum semua nya bertolak belakang dari keterangan yang saat ini didapat saat reporter LimasisiNews mengkonfirmasi kepada kepsek SD 094121 Huta parik.
Diduga kepsek dan Korwil Disdik Kecamatan Ujung Padang telah bersekongkol dalam pemalsuan berkas anak dari kepsek SD 094121 Huta parik dan diduga korwil kecamatan ujung padang telah menerima upeti dari kepsek dan Yuspita Delfriani aritonang agar semuanya mulus dalam pemberkasan.
Sampai berita ini di naikan Kadis Pendidikan Kabupaten Simalungun belum dapat di konfirmasi terkait lolosnya Yuspita Delfriani Aritonang dalam seleksi PPPK.
(Red/Tim)