Upaya dan komitmen Pemerintah Kota Medan dalam mengejar kualitas pembangunan infrastruktur juga harus didukung dengan pengawasan lebih ketat.
“Fakta di lapangan, pengerjaan infrastruktur masih menimbulkan gangguan masyarakat. Misalkan pengorekan bekas galian tidak ditangani baik, sehingga menghilangkan kenyamanan,” terang dia.
Selain itu, seringkali pengerjaan infrastruktur di Kota Medan dilaksanakan akhir tahun anggaran, sehingga target cuma penyelesaian pengerjaan pembangunan.
“Ke depan kami minta pengerjaan infrastruktur dilakukan semester awal tahun anggaran, sehingga mampu menghasilkan kualitas lebih baik dan sistem pengawasan lebih baik pula,” tegas Hendra.
Ant./MN