LimasisiNews, Lebak (Banten) –
Diduga ingin menguasai lahan kawasan Perum Perhutani BKPH Bayah Lokasi Petak 13 Desa Girimukti, warga penggarap diduga merusak dan menebang pohon pinus.
Salah seorang warga Desa Girimukti ingin memperlebar lahan garapannya sehingga merusak pohon pinus yang ada di kawasan itu. Ironisnya, beberapa pohon pinus banyak yang sudah ditebang dan dirusak. Banyak pohon pinus yang dibuang kulitnya, diduga supaya mati.
Pihak Perum Perhutani BKPH Bayah Lokasi Petak 13 Desa Girimukti membiarkan warga masyarakat yang tinggal di kawasan itu untuk memanfaatkan kawasan tersebut untuk dipelihara dan diambil penghasilannya supaya warga masyarakat bisa sejahtera. Akan tetapi, bukan berarti penggarap lahan tersebut harus merusak pohon pinus, melainkan harus memelihara agar subur dan bisa dimanfaatkan bagi para pengguna lahan.
Ketika dikonfirmasi terkait masalah perusakan pohon pinus ini, pihak Perum Perhutani mengatakan bahwa pihaknya akan segara menindaklanjuti,