Lebih lanjut, Kustini mengatakan agar melalui acara ini, menjadi upaya Pemkab Sleman untuk mendorong UMKM dan kelompok tani yang terbukti tahan banting serta bertahan dalam menghadapi gejolak ekonomi. Selain itu, Kustini juga mengajak masyarakat untuk mengimplementasikan makna tema Hari Jadi Sleman ke-107 yakni “Nyawiji lan Murakabi, Sesarengan Mbangun Sleman.”
Sementara itu, Panewu Kalasan, Djoko Muljanto melaporkan bahwa tujuan acara ini adalah untuk menjunjung nilai-nilai kedamaian dan kegotongroyongan serta menumbuhkan kreativitas dan inovasi dalam membangkitkan perekonomian masyarakat.
“Dengan berbagai lomba dan antusiasme partisipasi masyarakat Kalasan dalam acara ini menunjukkan bahwa implementasi Kapanewon Kalasan sebagai pusat kegiatan perekonomian dan kebudayaan bisa terwujud,” paparnya.
Adapun rangkaian acara yang diselenggarakan yakni lomba MTQ, Pameran 50 UMKM Exotic Kalasan, lomba administrasi PKK, lomba read aloud (membaca bersuara), lomba senam kreasi, fashion show (lomba busana), donor darah dan lomba gerak jalan.
Arifin/ed MN