Selain itu, Fadjar mengatakan imbal hasil atau yield SBN Indonesia tenor 10 tahun naik di level 6,99 persen.
Level yield surat utang Indonesia tersebut lebih menarik dan jauh dari yield surat utang Amerika Serikat atau UST Treasury Note tenor 10 tahun yang meningkat ke level 4,056 persen.
Sedangkan, Premi Risiko Investasi (Credit Default Swap/CDS) Indonesia lima tahun turun ke level 89,96 basis poin (bps) per 2 Maret 2023 dari 95,31 bps per 24 Februari 2023.
Ant./ ed. MN