Terpisah, saat dikonfirmasi, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul, A. Hary Sukmono mengatakan bahwa untuk wilayah kawasan obyek wisata Banyu Tibo memang akses jalannya kurang memadai.
“Untuk kawasan tersebut memang akses jalannya belum memadai. Kalau yang dari arah Balong melalui Gunung Batur Baru sebagian yang diaspal, kalau tidak salah masih ada 7 km yang belum,” papar Hary.
Pihak Dinas Pariwisata Gunungkidul sebenarnya sudah pernah mengajukan usulan untuk perbaikan akses jalan tersebut dan sudah ada pengaspalan oleh dinas terkait, namun belum bisa sampai ke lokasi.
“Dulu sudah pernah kami usulkan dan sudah pernah dilakukan pengaspalan namun belum bisa sampai ke lokasi dan baru beberapa ratus meter saja yang sudah diaspal,” kata dia lagi kepada awak media LimaSisiNews.
Hary berharap ke depannya untuk akses-akses jalan yang menuju ke lokasi objek wisata bisa segera diperbaiki agar lebih layak.
“Tentu kami berharap bahwa akses-akses jalan yang menuju ke destinasi wisata bisa layak dan representatif. Namun kami menyadari bahwa kemampuan keuangan daerah belum bisa memenuhi semua. Tentu ada prioritas yang harus dialokasikan atau didahulukan oleh pemerintah dengan segala keterbatasan yang ada,” pungkas Hary menutup penjelasannya.
Arifin/ed. MN