LimasisiNews, Serdang Bedagai (Sumut) –
Dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh oknum wali kelas VI SD Negeri 105455 Sibatu Batu Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut) berinisial RS kepada murid berinisial RFA menggambarkan lemahnya pengawasan yang dilakukan oleh Kepala Sekolah (Kepsek) Nurhayati Sitompul.
Ketidakmampuan serta Ketidakbecusan Nurhayati Sitompul selaku Kepsek inipun terlihat dari catatan buruk yang pernah terjadi di sekolah SD Negeri 105455 Sibatu Batu sepanjang Nurhayati Sitompul menjabat menjadi Kepala Sekolah disana.
Catatan buruk yang menjadi data wartawan disekolah Ini yaitu, Beberapa bulan yang lalu, salah satu media online mengangkat berita kasus adanya temuan terkait dugaan pungutan liar (Pungli) yang dilakukan pihak sekolah terhadap murid yang akan melakukan pengambilan ijazah. Kemudian kasus atau perlakuan yang tidak terpuji, lagi lagi terulang, yakni dugaan kasus penganiayaan Kepada murid kelas VI berinisial RFA yang dilakukan oleh wali kelas VI berinisial RS yang berujung orang tua murid atas nama Said Tarmidi Assegaf membuat laporan Ke Polres Tebing Tinggi, Polda Sumut, Sabtu (19/02/2022) kemarin.
Untuk itu, diharapkan Bupati Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut) mengevaluasi kinerja Nurhayati Sitompul agar tidak terjadi perbuatan yang dapat mencoreng dunia pendidikan khususnya di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).
Menanggapi Ketidakbecusan tersebut, Kepala Sekolah Nurhayati Sitompul saat dikonfimasi Awak Media via Seluler maupun whatsapp minggu (20/02/2022) belum dapat terhubung.
(Mendrova)
