LimaSisiNews
Minggu, 1 Juni 2025
No Result
View All Result
  • News
    • Internasional
    • Siantar – Simalungun
    • Peristiwa
    • Regional
    • Nasional
    • Hukrim
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Wisata
  • News
    • Internasional
    • Siantar – Simalungun
    • Peristiwa
    • Regional
    • Nasional
    • Hukrim
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Wisata
No Result
View All Result
LimaSisiNews
  • NEWS
  • SIANTAR – SIMALUNGUN
  • PERISTIWA
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • INTERNASIONAL
  • HUKUM
  • ENTERTAINMENT
  • OLAHRAGA
  • TEKNOLOGI
  • WISATA
Home Nasional

Ruang Kelas SMPN 2 Gunungkencana Ambruk Diduga Akibat Bangunan Sudah Tidak Layak

by Redaksi
22/11/2021
in Nasional
15
SHARES
99
VIEWS

LimasisiNews, Lebak –

Salah satu ruang kelas di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Gunungkencana, Kecamatan Gunungkencana, Kabupaten Lebak, ambruk. Selain sudah tidak layak digunakan, ruang kelas tersebut juga tidak kuat menahan debit air hujan yang turun terus menerus sejak hari Jumat-Sabtu (19-20/11/2021) kemarin.

Salah satu guru bidang kesiswaan SMPN 2 Gunungkencana, Yaya Sunarya mengatakan, ambruknya satu ruang kelas tersebut terjadi hari Sabtu (20/11/2021). Beruntung kata dia, saat ambruk siswa siswi sedang istirahat di kantin, sehingga tidak menimbulkan korban.

“Anak-anak berlarian ke kantor ketika mendengar suara gemuruh yang berasal dari salah satu ruang kelas. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa saat ruang kelas ambruk, lantaran saat kejadian, siswa sedang istirahat,” kata Yaya Sunarya, kepada wartawan melalui sambungan telepon, Senin (22/11/2021).

Masih kata Yaya, ruang kelas yang ambruk tersebut berada satu jajar dengan ruang kelas lainnya. Namun, yang ambruk hanya satu saja. Ia berharap, pemerintah daerah dapat memperbaiki ruang kelas tersebut.

“Ada 3 kelas, posisinya sejajar. Namun yang ambruk cuma yang tengah, kami berharap kerusakan tersebut dapat segera mendapatkan perbaikan agar proses kegiatan belajar dan mengajar tetap berjalan dengan baik,” ujar Yaya.

Sebelum ambruk, lanjut Yaya, kondisi ruang kelas tersebut memang dalam kondisi yang tidak baik. Mengingat, meski bangunan kokoh, namun rangka atap yang terbuat dari kayu sudah rusak. Jadi sejak bulan Juli kemarin sudah tidak digunakan.

Sementara itu, Kepala bidang (Kabid) Pendidikan SMP pada Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak, Ibnu Wahidin, membenarkan jika satu ruang kelas di SMPN 2 Gunungkencana roboh akibat tidak kuat menahan air hujan.

Namun, lanjut Ibnu, berdasarkan keterangan dan pemantauan dilapangan, ruang kelas yang ambruk tersebut sudah tidak digunakan untuk kegiatam kegiatan belajar dan mengajar sejak bulan Juli. Hal tersebut dikarenakan, pihak sekolah tidak mau gegabah, karena kondisinya memang sudah mengalami kerusakan di bagian atap.

“Iya ambruk. Tapi, ruang kelas tersebut sudah tidak gunakan untuk KBM lagi sejak bulan Juli, karena pihak sekolah tidak mau gegabah. Lantaran kondisinya sudah mengalami kerusakan,” kata Ibnu.

Untuk kedepannya, lanjut Ibnu lagi, pihak sekolah dipersilahkan mengajukan perbaikan, pihaknya nanti akan melaporkan kebagian aset daerah. ”Kita minta pihak sekolah untuk menurunkan atapnya. Silahkan ajukan perbaikan, nanti kita teruskan ke aset daerah,” pungkas Ibnu.

(Sumantri)

Tags: Headline
Share6SendShare

Berita Terkait

Gelar Jumpa Pers, Kuasa Hukum Ponpes Ora Aji: Tidak Ada Penganiayaan, Hanya Spontanitas Antara Santri Dengan Santri

Mei 31, 2025

LimaSisiNews, Sleman (DIY) - Yayasan pondok pesantren Ora Aji, melalui kuasa hukumnya Adi Susanto membantah adanya dugaan Penganiayaan yang dilakukan oleh...

Tingkatkan Kerjasama Pariwisata dan Budaya, Sepakat Tingkatkan Kolaborasi di Sektor Gastronomi dan Warisan Budaya

Mei 31, 2025

LimaSisiNews, Jakarta - Kementerian Pariwisata juga melaporkan bahwa Indonesia dan Prancis telah memiliki kerja sama bilateral yang erat di sektor...

Mentan: Terima Kasih Kepada Petani dan Seluruh Stakeholders Atas Capaian Spektakuler 4 Juta Ton Cadangan Beras

Mei 30, 2025

LimaSisiNews, Jakarta – Pemerintah mencatatkan sejarah baru dalam tata kelola pangan nasional. Untuk pertama kalinya sejak Perum Bulog berdiri pada 1969,...

Berita Terbaru

DI Yogyakarta

Gelar Jumpa Pers, Kuasa Hukum Ponpes Ora Aji: Tidak Ada Penganiayaan, Hanya Spontanitas Antara Santri Dengan Santri

Mei 31, 2025
Jakarta

Tingkatkan Kerjasama Pariwisata dan Budaya, Sepakat Tingkatkan Kolaborasi di Sektor Gastronomi dan Warisan Budaya

Mei 31, 2025
Ekonomi

Mentan: Terima Kasih Kepada Petani dan Seluruh Stakeholders Atas Capaian Spektakuler 4 Juta Ton Cadangan Beras

Mei 30, 2025
Banten

Pantai Karang Berem Bisa Jadi Pilihan Untuk Tempat Wisata Menawarkan Banyak Keindahan

Mei 30, 2025
DI Yogyakarta

Kadinkopukm Tina Hastani: Ketepatan Dalam Pemilihan Pengurus Pengawas Merupakan Kunci Keberhasilan KDMP

Mei 30, 2025
Jawa Tengah

Sambut Kunjungan Macron ke Candi Borobudur, Menteri Ekraf Sebut Ini Sebuah Penghargaan Terhadap Karya Agung Leluhur

Mei 29, 2025
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy

©2024 LimaSisiNews.com

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
    • Internasional
    • Siantar – Simalungun
    • Peristiwa
    • Regional
    • Nasional
    • Hukrim
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Wisata

©2024 LimaSisiNews.com

rotasi barak berita hari ini danau toba

You cannot copy content of this page

https://limasisinews.com/