LimaSisiNews, Kulonprogo (DIY) –
PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta menggencarkan sosialisasi di perlintasan sebidang. Sosialisasi tersebut juga dilakukan di perlintasan wilayah Wates, Kulon Progo.
Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, mengatakan bahwa sosialisasi perlu dilakukan mengingat kecelakaan (laka) di perlintasan sebidang masih tinggi.
“Setidaknya dalam tahun ini sudah terjadi 16 kali kejadian di perlintasan sebidang di wilayah Daop 6 Yogyakarta,” ungkapnya, Senin (20/11/2023).
Sudah 16 kejadian, seluruhnya adalah KA yang tertemper kendaraan hingga orang.
Paling banyak yang tertemper adalah sepeda motor sebanyak 8 kali, mobil sebanyak 7 kali dan satu kejadian melibatkan orang.
Menurutnya, saat melewati perlintasan Sebidang kendaraan wajib mendahulukan KA untuk lewat terlebih dahulu. Atau kendaraan yang melintas di atas rel.
“Aturan ini ada dalam Pasal 114 UU Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan,” paparnya.