LimasisiNews, Sleman (DIY) –
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman melaksanakan Gladi Lapang dan Pembentukan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB). Kali ini Gladi lapang dan Pembentukan SPAB dilakukan kepada Tim Siaga Bencana di Sekolah SD Muhammadiyah Kergan, Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Cangkringan, Senin (14/11/2022).
Pembentukan SPAB dilaksanakan mengingat Kabupaten Sleman memiliki resiko ancaman bencana, di antaranya erupsi Gunung Merapi, banjir, puting-beliung, tanah longsor dan beberapa bencana lainnya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Sleman, Henry Dharma Wijaya mengatakan pengukuhan Tim Siaga Bencana Sekolah ini merupakan upaya BPBD Sleman dalam penguatan kelembagaan masyarakat dalam pengurangan resiko bencana.
“Kegiatan ini sebagai antisipasi kesiapsiagaan pihak sekolah dalam menghadapi bencana. Ini juga upaya kami (BPBD) Sleman untuk menguatkan kelembagaan masyarakat dalam mengurangi resiko bencana,” jelasnya.
Selain Gladi Lapang dan Pembentukan SPAB, BPBD Sleman, juga mengukuhkan Satuan Pendidikan Aman Bencana dan terdiri dari Guru, Pengurus Yayasan serta Wali Murid SD Muhammadiyah Kergan.
Para anggota SPAB juga mendapatkan pengetahuan tentang simulasi penanganan bencana dan materi mitigasi bencana yang diberikan oleh Henry Dharma Wijaya.